PENGARUH KOMUNIKASI PEMASARAN BASO ACI AKANG TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN DI MASA PANDEMI COVID-19

Nina Anissa; Retno Dyah Kusumastuti

doi:10.55122/kom57.v3i2.506

Nina Anissa Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
Retno Dyah Kusumastuti Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

DOI: https://doi.org/10.55122/kom57.v3i2.506

Keywords: Komunikasi Pemasaran, Minat Beli Konsumen, Pandemi Covid-19, Teori Perilaku Terencana

Abstract

Dampak pandemi Covid-19 di Indonesia membuat para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mengalami penurunan penjualan dan menurunnya tingkat konsumsi masyarakat. Pandemi Covid-19 menjadi permasalahan utama bagi para pelaku UMKM, salah satunya Baso Aci Akang. Tujuan dilakukannya penelitian untuk mengetahui seberapa besar pengaruh komunikasi pemasaran Baso Aci Akang terhadap minat beli konsumen di masa pandemi Covid-19. Metode penelitian yang diterapkan yakni kuantitatif eksplanatif. Pengumpulan data penelitian menggunakan metode survei dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 pengikut akun Instagram @basoaciakang. Teori perilaku terencana (theory of planned behavior) digunakan untuk mengukur perilaku dan minat individu terhadap suatu produk. Peneliti melakukan uji statistik inferensial dengan menggunakan program Windows Statistic for Social Sciene (SPSS) versi 25. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang kuat antara komunikasi pemasaran Baso Aci Akang dan daya beli pelanggan saat covid-19 bernilai korelasi yakni 0,98. Koefisien determinasi ya memperlihatkan dimana dampak komunikasi pemasaran atas minat pembelian pelanggan yakni sebesar 30% dan 70% dan sebagiannya diberikan dampak lain. Hasil penelitian diperkukuh melalui perolehan uji hipotesis yang mengungkap dimana penolakan Ho serta penerimaan H1 artinya terdapat pengaruh signifikan pada komunikasi pemasaran Baso Aci Akang atas daya beli pelanggan saat pandemi Covid-19.

References

Ajzen, I. (2005). Attitudes, personality and behavSiour. McGraw-Hill Education (UK).

Bayu, D. J. (2020). 6 Sektor Usaha Paling Terdampak saat Pandemi Corona. Databoks.Katadata.co.id. Diakses dari https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/09/15/6-sektor-usaha-paling-terdampak-saat pandemi-corona

BPK RI, D. P. (2020). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2020. Diakses dari https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/135059/pp-no-21-tahun-2020

Hardani, dkk (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Yogyakarta: CV. Pustaka Ilmu Group Yogyakarta.

Ikhwan, K., Astuti, A. M. I., & Putro, F. R. (2021). Intensi Mahasiswa Bekerja Sebagai Wirausaha Dengan Pendekatan Planned Behavior Theory. Jurnal Ilmiah Feasible, 3(2), 104â€“116. http://dx.doi.org/10.32493/fb.v3i2.104-116.11085

Katadata.co.id. (2020). Dampak Pandemi Covid-19 Bagi Para Pelaku UMKM. https://katadata.co.id/umkm

Kennedy, J. E., & Soemanagara, R. D. (2006). Marketing Communication: Taktik & Strategi. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2012). Marketing Management. New Jersey: Prentice Hall.

Kriyantono, R., & Sos, S. (2014). Teknik Praktis Riset Komunikasi: Disertai Contoh Praktis Riset Media, Publc Relation, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana.

Morrisan, M. A. (2015). Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta: Kencana.

Muharam, A. N., Widaningsih, S., & Mustikasari, A. (2021). Pengertian Marketing Management. Jurnal Manajemen Pemasaran, 7(4), 625â€“634.

Priyono, M. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif. Sidoarjo: Zifatma Publishing.

Rakhmat, Jalaluddin., & Ibrahim, Idi. (2017). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta